Modal Asing Rp32,6 Triliun Diprediksi Kabur di Kuartal III-2022

Michelle Natalia, Jurnalis
Kamis 20 Oktober 2022 16:18 WIB
BI catat aliran modal asing keluar (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTAAliran modal asing yang keluar (capital outflow) diprediksi mencapai Rp32,6 triliun di kuartal III 2022. Bank Indonesia (BI) mencatat kinerja Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tetap sehat sejalan dengan masih kuatnya kinerja ekspor nonmigas.

Transaksi berjalan triwulan III 2022 diprakirakan kembali mencatat surplus, melanjutkan capaian pada triwulan sebelumnya, didorong oleh surplus neraca perdagangan sebesar USD14,9 miliar.

"Sementara itu, tekanan dari sisi arus modal asing meningkat, terutama dalam bentuk investasi portofolio, seiring dengan tingginya ketidakpastian di pasar keuangan global. Investasi portofolio diperkirakan mencatat net outflow sebesar USD2,1 miliar pada triwulan III," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di Jakarta, Kamis(20/10/2022).

Angka USD2,1 miliar ini berkisar Rp32,69 triliun dengan kurs Rp15,570 per dolar AS. Sementara itu, posisi cadangan devisa Indonesia akhir September 2022 tercatat sebesar USD130,8 miliar, setara dengan pembiayaan 5,9 bulan impor atau 5,7 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Di tengah ketidakpastian di pasar keuangan global yang diprakirakan masih tinggi, kinerja NPI pada 2022 diprakirakan akan tetap terjaga dengan surplus transaksi berjalan dalam kisaran 0,4 - 1,2% dari PDB dan kinerja neraca transaksi modal dan finansial yang tetap baik terutama dalam bentuk Penanaman Modal Asing (PMA).

"Kinerja NPI pada 2023 diprakirakan tetap baik, ditopang oleh transaksi berjalan dan neraca transaksi modal dan finansial yang tetap solid, di tengah risiko berlanjutnya ketidakpastian pasar keuangan global," pungkas Perry.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya