Anker Tolak Tarif KRL si Kaya dan si Miskin, Minta Presiden Jokowi Tegur Menhub!

Heri Purnomo, Jurnalis
Jum'at 30 Desember 2022 13:27 WIB
Anker Tolak Tarif KRL si Kaya dan si Miskin (Foto: Okezone)
Share :

Sama halnya dengan KRL Mania, Ketua Pengurus YLKI Tulus Abadi menilai bahwa rencana tersebut merupakan ide yang absurd atau aneh.

“Jadi wacana pembedaan tarif KRL atas dasar status sosial ekonomi penumpang KRL ini ide yang absurd,” kata Tulus

Menurut Tulus, subsidi untuk angkutan umum, apalagi angkutan umum masal seperti KRL, merupakan subsidi yang paling tepat sasaran.

“Kalau subsidi pada tarif KRL dibilang tidak tepat sasaran, lalu mau disebut apa subsidi Rp80 juta pada pengguna mobil listrik?,” ucapnya.

Lebih lanjut, Tulus mengatakan bahwa seharusnya pemerintah berterima kasih kepada masyarakat karena memilih angkutan umum. Terutama kepada mereka yang berdasi karena telah meninggalkan mobilnya dan beralih kepada angkutan umum baik KRL ataupun Transjakarta.

“Yang artinya, mereka telah berkontribusi mengurangi kemacetan, polusi, risiko lakalantas dan bahkan mengurangi subsidi BBM itu sendiri,” katanya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya