RI Kejar Target PDB Rp21.000 Triliun di 2023

Michelle Natalia, Jurnalis
Jum'at 13 Januari 2023 17:45 WIB
Ilustrasi PDB. (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengungkapkan defisit APBN merupakan salah satu strategi untuk menghadapi tahun 2023 yang masih penuh tantangan dan ketidakpastian.

“APBN yang defisit adalah strategi kita. Jadi itu adalah pilihan dan kita memilih untuk melaksanakan APBN yang defisit supaya kita bisa betul-betul melakukan belanja negara yang produktif itu di depan,” kata Suahasil di Jakarta, Jumat (13/1/2023).

Dia mengatakan belanja negara yang ditargetkan mencapai Rp3.000 triliun pada tahun 2023 akan dimaksimalkan untuk mendorong dunia usaha menghadapi era suku bunga tinggi.

 BACA JUGA:Anggarkan Rp133,3 Triliun untuk Listrik, Sri Mulyani: APBN Terangi Nusantara

Harapannya, pengelolaan fiskal yang tepat akan dapat mendorong pencapaian target Produk Domestik Bruto (PDB) 2023 sebesar Rp21.000 triliun.

“Kita akan terus mendorong supaya Rp3.000 triliun belanja negara itu akan benar-benar bisa kita gunakan secara efisien untuk menghasilkan Produk Domestik Bruto (PDB) yang kita harapkan tahun 2023 mencapai Rp21 ribu triliun,” ujar Suahasil.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya