Selain itu, BI juga mengatakan inflasi IHK akan kembali di bawah 4% mulai September, ditambah dengan adanya pengaruh base effect setelah kenaikan harga BBM tahun lalu.
"Begitu base effect hilang, inflasi IHK akan dibawah 4%. Kami perkirakan kurang lebih di angka 3,5% paling tinggi di semester II nanti," ungkap Perry.
"Dengan dasar inflasi inti yang menurun lebih cepat dan rendah dari yang diprakirakan, dimana inflasi inti dibawah 4% di semester I dan inflasi IHK di bawah 4%, kita meyakini suku bunga BI rate melandai, dan memadai. Itulah stand kebijakan moneter," pungkas Perry.
(Zuhirna Wulan Dilla)