Bisnis yang ditempuh akhirnya berkembang, Marks membuka tokoh kiosnya di Cardiff, dan dinamai Toko Marks Cardiff.
Inilah yang memulai ide dasar Marks, membuat serangkaian kios atau toko dengan satu pimpinan, dan suplai barang juga terpusat dari kantor pusat tokonya.
Bisnis tokonya semakin berkembang, tanpa sadar modal semakin menipis Mark meminta bantuan kepada Isaac sebagai rekan bisnisnya.
Kemudian, Isaac memperkenalkan staf ahli pembukuan perusahaan kepada Michael Marks, mengingat Marks merupakan sosok yang buta huruf. Dan pria yang ahli pembukuan yakni bernama Thomas Spencer.
Meskipun sebagai pemilik bisnis, Marks memperlakukan Thomas Spencer seperti layaknya seorang sahabat bahkan sebagai layaknya saudara. Toko Marks semakin maju pesat dengan bantuan Thomas Spencer.
Akhirnya Marks mengusulkan kepada Spencer untuk mendaftarkan tokonya sebagai sebuah perusahaan berbadan hukum, pada tahun 1903, dan memberi nama Marks & Spencer atau disingkat M&S.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)