Rencana reformasi Arab Saudi melengkapi posisi lama sebagai pengekspor minyak terbesar dunia, dengan kapasitas terpasang cadangan memberikan kemampuan untuk menyesuaikan produksi dengan cepat.
Apalagi saat ini kondisi pasar berubah di lingkungan harga energi global yang cukup kuat saat ini
S&P Global, yang sebelumnya memberikan peringkat "A-/A-2" pada Arab Saudi, memperkirakan kenaikan lambat dalam produksi minyak kerajaan hingga tahun 2026.
(Zuhirna Wulan Dilla)