JAKARTA - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta menginginkan adanya sinergi antara otoritas dan pelaku industri dalam mengintegrasikan ekosistem ekonomi digital.
“Kami meyakini pengembangan sistem pembayaran membutuhkan dukungan dan sinergi dari otoritas serta pelaku industri untuk mengintegrasikan ekonomi digital dan ekosistem keuangan,” kata Filianingsih, dikutip Antara di Jakarta, Selasa (9/5/2023).
Dia mencontohkan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS yang telah menjadi pemain penting dalam ekosistem pembayaran digital serta menjadi gerbang masuk bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Hal itu tercermin pada jumlah pengguna mencapai 32,41 juta per Maret 2023 dengan total mitra mencapai 25,4 juta. Dari jumlah tersebut, sekitar 92 persen di antaranya merupakan UMKM.
Selain QRIS, inovasi pembayaran digital lainnya yang juga menunjukkan dampak positif adalah BI-FAST. Filianingsih mengatakan BI-FAST mampu memangkas biaya transaksi hingga 60%.