JAKARTA - Di India, teka-teki tentang tomat saat ini bukan apakah ia buah atau sayuran tapi kenapa ia telah menjadi mahal, dan mahalnya bukan main.
Dikutip VOA Indonesia, Minggu (16/7/2023) Harga bahan makanan pokok sehari-hari itu telah meroket selama dua minggu terakhir, dan sekarang mencapai hampir 200 rupee (Rp36.500) per kilogram di beberapa daerah di India lonjakan tajam dari harga biasanya 40-50 rupee (Rp7.000-9.000).
Harga tomat yang mahal telah mendatangkan malapetaka pada dompet, di dapur, dan bahkan di jalanan.
McDonald's baru-baru ini masuk berita; bukan karena menawarkan hidangan baru tapi karena menghapus tomat dari menunya di sebagian besar gerai di India utara dan timur. Mereka menyebut tidak tersedianya tomat berkualitas "karena masalah panen musiman" sebagai alasannya.
Harga yang meroket terutama menyulitkan masyarakat kelas menengah dan bawah India, yang merupakan bagian terbesar dari populasinya.