Cerita Pelaku UMKM RI Jualan Sambal Roa hingga Tembus Pasar Global

JAKARTA - Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) saat ini gampang berkembang pesat hingga pasar mancanegara dengan berbagai inovasi.

Hal tersebut juga dirasakan oleh Pengusaha sekaligus Bacaleg DPRD DKI Jakarta Dapil 4 Partai Perindo Rina Malewa yang membawa Sambal Roa Umi Rina go internasional dengan tips sederhana.

 BACA JUGA:

Rina menjunjung tinggi kejujuran dalam menjual sambal roa ini, yaitu tidak mengurangi porsi bumbunya.

"Harus tetep, kalo saya kepuasan sendiri, kan banyak orang yang suka sambel saya gak mikirin harga, jadi kepuasan," ungkap Rina dalam Podcast Aksi Nyata Partai Perindo, Sabtu (12/8/2023).

 BACA JUGA:

Dengan harga bahan baku yang terus naik, Rina percaya bahwa komposisi sambalnya tak akan berubah demi kepuasan pelanggan.

Selain itu, Rina percaya promosi yang baik menjadi kunci agar sambalnya dikenal banyak orang. Promosi yang Rina lakukan juga sama seperti UMKM lain yaitu salah satunya dengan 'endorse' ke artis.

"Orang jadi tahu 'oh ada sambal roa buatan Umi Rina' terus artis-artis itu bantu saya di medsosnya dia, bagi saya penting," kata Rina.

 BACA JUGA:

Terkadang banyak UMKM yang menganggap promosi semacam itu lebih mahal, namun dari pengalaman Rina, para pengusaha ini justru dituntut mempunyai jaringan yang luas.

Untuk cerita sambal roa sampai di Amerika juga karena kenalan Rina yang saat itu sedang pulang kampung langsung memesan produk tersebut dan diperkenalkan saat acara 17 Agustus di San Fransisco.

"Mereka bawa pas 17 Agustusan di San Fransisco, mereka terus kenalin sambel terus yang disana pada suka, rencananya saya mau buka di Berlin," ungkap Rina.

Rina saat ini punya berbagai macam sambal, yakni roa, cakalang, pete, cumi dan lain-lain. Ada satu produk Rina yang spesial bernama Sambal Duo karena ikan yang dipakai langsung khusus dari Palu, Sulawesi.

Rina mengawali bisnis dari membuat sambal roa cakalang asal Sulawesi. Menjadi Sekjen Indonesia Timur, Rina mengangkat daerahnya terutama Sulawesi Tengah bahwa banyak hasil bumi dan budaya disana.

Sambal roa dipilih Rina karena banyak orang Jakarta yang sudah mengetahuinya. Awalnya hanya sekadar iseng, Rina tak menyangka para temannya antusias untuk mencoba.

Sambal roa milik Rina yang dijalankan dari 2019 kini sudah sampai Amerika Serikat dan Asia seperti Jepang dan Bangkok.

(Zuhirna Wulan Dilla)