Jokowi Sampaikan RAPBN 2024 dan Nota Keuangan Siang Ini, Gaji PNS Resmi Naik?

Michelle Natalia, Jurnalis
Rabu 16 Agustus 2023 13:11 WIB
Presiden Jokowi Sampaikan Nota Keuangan dan RAPBN 2024 Siang Ini. (Foto: Okezone.com/Setpres)
Share :

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan menyampaikan Nota Keuangan dalam Sidang Paripurna DPR, siang ini.

Nota Keuangan ini berisikan detail dan penjelasan terkait Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024. Adapun rinciannya juga mencakup realisasi APBN tahun sebelumnya, tahun berjalan, dan rencana hingga proyeksi tahun depan.

Nota Keuangan juga meliputi sejumlah asumsi makro, seperti pertumbuhan ekonomi, nilai tukar Rupiah, prakiraan laju inflasi, harga minyak, lifting migas, dan suku bunga SBN. Dalam dokumen tersebut juga tercantum rencana belanja negara yang terdiri dari belanja pemerintah pusat dan Transfer ke Daerah (TKD).

Adapun sebelumnya, Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah telah menyampaikan sejumlah asumsi makro yang telah disetujui untuk RAPBN 2024.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia masih berada di kisaran 5,1-5,7% yoy untuk tahun 2024, sementara inflasi berada dalam rentang 1,5 hingga 3,5%," ujar Said, dikutip di Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Menurutnya, stabilitas tersebut dilandaskan pada faktor eksternal atas volatilitas harga komoditas yang relatif lebih rendah dibanding realisasi pada tahun 2022, serta faktor internal dari makin baiknya kinerja tim pengendali inflasi pusat dan daerah.

Sementara itu, suku bunga SBN 10 tahun diproyeksi menguat di level 6,49-6,91%. Sedangkan harga minyak bumi dunia diproyeksikan jauh lebih rendah di kisaran USD75-80 per barel.

"Proyeksi ini memang lebih optimis dari pokok-pokok pendahuluan RAPBN 2024 dari pemerintah yang berada pada kisaran 75-85," sambungnya.

Kemudian, asumsi nilai tukar rupiah di Rp14.700 – 15.200 per USD.

Sementara untuk target pembangunan disepakati tingkat pengangguran terbuka 5,0 – 5,7%, tingkat kemiskinan 6,5 – 7,5%, gini rasio 0,374 – 0,377, dan indeks pembangunan manusia 73,99 – 74,02, serta indikator pembangunan untuk nilai tukar petani 105 – 108 dan nilai tukar nelayan 107 – 110.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya