JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan harapan pengusaha dalam pemilihan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) di tahun depan. Pengusaha berharap para pemimpin ini yang paham akan ekonomi.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Apindo, Sarman Simanjorang saat mendapatkan pertanyaan dari moderator dalam acara diskusi berjudul "Kalkulasi Pasangan Capres Cawapres Harapan Pengusaha" di Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).
"Jadi apakah hanya Capres, Cawapres yang paham ekonomi yang akan dipilih oleh pengusaha? Saya yakin pengusaha itu akan lebih yakin iya," kata Sarman.
Dia mengatakan, pengusaha menginginkan minimal Capres atau Cawapres yang ikut dalam kontestasi pemilu nanti memiliki latar belakang enterpreneur.
Di mana entrepreneur adalah seseorang yang memiliki bakat dan pandai dalam mengenali produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
"Katakan kalau saat ini kita lihat ada tiga capres yang bukan latar belakang entrepreneur, nah kita harapkan nanti minimal pendampingnya adalah entrepeneur," katanya.
"Saat ini kan ada pak Sandi (Menparekraf), ada pak Erick (Menteri BUMN), ketum Kadin juhaa masuk, atau mungkin ada pengusaha-pengusaha yang lain. Jadi saya yakin kalau nanti ada pasangan yang ada unsur entrepenrunya, saya lebih yakin pengusaha akan lebih cenderung (memilih)," tambahnya.
Pasalnya, Sarman mengatakan bahwa ketika Jusuf Kalla yang berlatar belakang sebagai wirausahawan yang menjabat sebagai Wakil Presiden Joko Widodo periode 2014-2019, para pengusaha mendapatkan bagaimana periode tersebut pemerintah sangat responsif terhadap pengusaha.
Terlebih lagi presiden Jokowi yang juga sebagai wirausahawan. Kata Sarman beliau sangat mengerti psikologi para pengusaha.
"Misalnya puluhan tahun masalah dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok tidak selesai. Kemudian dua kali beliau ke sana melihat langsung. Jadi bukan hanya bicara instruksi, ditinjau langsung dua kali," katanya.