"Oleh sebab itu juga mulai 1 September kemarin saya perintahkan untuk memberikan bantuan pangan beras, bantuan beras ke masyarakat. Setiap bulan kira-kira 210 ribu ton dikeluarkan oleh Bulog untuk bantuan pangan itu. Dan ini sudah dimulai terus September, Oktober, November. Kalau stoknya kita lihat masih (ada) nanti diteruskan lagi sehingga masyarakat jangan sampai terdampak dari kenaikan harga beras," kata Jokowi.
"Memang di lapangan ada kenaikan meskipun inflasi kita masih terjaga di 3,2 persen," tambahnya.
Dalam peninjauannya di Gudang Bulog Jakarta, Presiden didampingi Menteri BUMN Erick Thohir, Mendag Zulkifli Hasan, Mensesneg Pratikno, dan Direktur Utama Bulog Budi Waseso.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)