Sedangkan untuk rute Penerbangan Niaga Berjadwal Dalam Negeri yang masih dilayani dari BDO adalah pesawat Propeller, dari/ke Bandar udara Adisutjipto oleh Wings Air dengan pesawat ATR 72-600.
Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat juga telah berkoordinasi dengan pemangku kepentingan diantaranya yaitu dengan pengelola bandara, pemerintah daerah dan sejumlah perusahaan angkutan jalan, untuk menyiapkan dukungan angkutan antarmoda dari dan ke Bandara KJT.
Beberapa Angkutan antarmoda yang tersedianya diantaranya yaitu: bus Damri dan sejumlah perusahaan bus dan travel swasta, dan taksi. Angkutan ini melayani perjalanan dari dan ke Kertajati menuju Bandung, Cirebon, Kuningan, Tasikmalaya, Ciamis, Karawang, Majalengka, Cimahi, Purwakarta, Subang, Banjar, Pangandaran, Jatinangor, Sumedang, dan Indramayu.
“Saat ini telah disiapkan angkutan antarmoda dengan 12 perusahaan otobus (PO), yaitu sebanyak 108 kendaraan dan total kapasitas mencapai 2.300 kursi,” kata Plh Direktur Angkutan Jalan Iman Sukandar.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)