Pertanyaan, bagaimana kondisi ekonomi di Indonesia?
Untungnya, konsumsi swasta diprakirakan masih tumbuh kuat sejalan dengan keyakinan konsumen yang masih tinggi, terkendalinya inflasi. Untungnya lagi, Indonesia memiliki aktivitas pesta demokrasi alias penyelenggaraan Pemilu di 2024.
Percepatan belanja negara terkait penyelenggaraan Pemilu serta penguatan peran APBN sebagai shock absorber diharapkan dapat mendorong konsumsi Pemerintah serta menjaga daya beli masyarakat.
Investasi bangunan dan non-bangunan memasuki tren peningkatan seiring dengan progress penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN).
Pada sisi lain, sebagaimana dialami oleh banyak negara, aktivitas ekspor mengalami penurunan sejalan dengan pelemahan ekonomi global.
Meskipun demikian, pertumbuhan ekonomi nasional ke depan diprakirakan masih tetap kuat. Pertumbuhan ekonomi tahun 2023 diprakirakan berada di level 5,1%.
Sebagai Menteri Keuangan, Sri Mulyani pasti tidak akan tinggal diam. Wanita andal di bidang ekonomi ini masih terus mengamati perkembangan khususnya faktor eksternal yakni geopolitik. Mari kita tunggu sinyal selanjutnya.
(Dani Jumadil Akhir)