Alasan Kementan mengajukan Anggaran Belanja Tambahan tahun ini untuk mempercepat waktu tanam beberapa komoditas pangan, peningkatan produksi padi dan jagung melalui penyedia benih alsintan pupuk dan pestisida, kemudian optimalisasi lahan rawa dan insentif bagi petugas lapangan.
BACA JUGA:
"Untuk percepatan tanam, peningkatan produksi padi, dan jagung melalui penyedia benih alsintan pupuk dan pestisida, optimalisasi lahan rawa dan insentif bagi petugas lapangan," bebernya.
Hasil konsultasi dengang Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kemenkeu sebelumnya, dari jumlah usulan ABT tersebut, kemungkinan hanya sebagian bisa dilakukan di akhir tahun ini.
Sehingga, untuk menjaga keberlanjutan kegiatan tersebut di awal 2024 disarankan untuk dilakukan prioritas pemanfaatan anggaran reguler Kementerian Pertanian tahun anggaran 2024. Dan selanjutnya kekurangan anggaran reguler 2024 nanti dapat diusulkan kembali melalui ABT tahun anggaran 2024.
"Untuk itu mohon dukungan dari pimpinan dan anggota Komisi IV DPR RI," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)