"Cadangan pangan kita pastikan di atas 1 juta ton, Bulog punya. Jadi mundurnya masa panen tidak berpengaruh," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa berdasarkan prakiraan BMKG, akan ada kemunduran musim hujan antara satu hingga tiga dasarian.
Seiring dengan hal tersebut, akan terjadi kemunduran jadwal tanam sepuluh hingga 30 hari di beberapa wilayah Indonesia.
Menurut dia, sektor pertanian itu tergantung dengan musim. Sehingga mundurnya musim hujan tentu mempengaruhi jadwal tanam padi, yang pada akhirnya berpengaruh ke penyerapan pupuk. (KR-MAK)
(Taufik Fajar)