JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mencetak jumlah cadangan batu bara perseroan mencapai 5,85 miliar ton.
Jumlah tersebut menjadikan PTBA sebagai perusahaan tambang dengan cadangan terbesar di Indonesia.
BACA JUGA:
Adapun, jumlah cadangan tertambang sebesar 3,02 miliar ton. Secara rinci, pada wilayah tambang Tanjung Enim telah tertambang sebanyak 2.735 juta ton, wilayah Peranap telah menambang batu bara sebanyak 279 juta ton, tambang IPC Bantuas sebanyak 3 juta ton, serta tambang Bukit Kendi sebanyak 1 juta ton.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTBA, Farida Thamrin menjelaskan, dengan asumsi produksi batu bara perseroan sebanyak 30 juta ton, cadangan batu bara tersebut baru akan habis 100 tahun lagi.
BACA JUGA:
“Tapi tentunya kami akan berusaha agar tidak selama itu, kami sudah menyiapkan beberapa strategi untuk memonetisasi potensi itu agar bisa produksi lebih cepat," kata Farida dalam Pubex Live 2023 secara daring pada Senin (27/11/2023).
Sementara itu, total produksi batu bara PTBA dalam sembilan bulan pertama tahun 2023 mencapai 31,9 juta ton. Angka itu tumbuh 15% dibanding periode yang sama tahun 2022 yakni sebesar 27,7 juta ton.