Sedangkan lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 92.864 kendaraan, meningkat sebesar 13,45% dari lalin normal. Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 186.797 kendaraan, meningkat sebesar 27,20% dari lalin normal.
BACA JUGA:
Sedangkan jumlah kendaraan kearah barat atau pelabuhan Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 97.989 kendaraan, lebih rendah 1,94% dari lalin normal.
Sementara jumlah kendaraan yang mengarah sisi selatan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 92.163 kendaraan, meningkat sebesar 7,04% dari lalin normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana kembali mengingatkan, puncak arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diprediksi jatuh pada Senin, 1 Januari 2024.
“Untuk mewujudkan perjalanan yang lebih nyaman, kami mengimbau pengguna jalan yang masih diberikan kelonggaran untuk melanjutkan periode mudiknya agar menghindari pulang bersamaan di hari Senin dan Selasa, 1 dan 2 Januari 2024 dengan menggeser waktu perjalanan dengan pilihan hari ini, 31 Desember 2023 maupun di hari Rabu, 3 Januari 2024,” kata Lisye dalam pernyataan resminya, Minggu (31/12/2023).
Adapun endaraan yang kembali ke Jabotabek mayoritas diprediksi akan berasal dari arah Timur atau dari arah Trans Jawa dan Bandung yang mencapai 140 ribu kendaraan, jumlah ini naik 28% dari puncak arus mudik di periode yang sama tahun lalu.
(Zuhirna Wulan Dilla)