JAKARTA - Malaysia memiliki raja baru, seorang miliarder baru yang memiliki pasukan sendiri, armada jet pribadi dan 300 mobil mewah. Salah satu koleksinya merupakan hadiah dari Adolf Hitler.
Sultan Ibrahim Iskandar, berusia 65 tahun dinobatkan sebagai raja negara pada hari Rabu, 31 Januari 2024, dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh perdana menteri Malaysia, anggota kabinet, dan anggota sembilan keluarga kerajaan Malaysia.
Merangkum dari businessinsider pada Minggu, (4/2/2024), bangsawan yang blak-blakan tampaknya ingin memberikan pengaruh dalam perannya. Dia mengatakan bulan lalu, bahwa dia bertekad untuk tidak menyia-nyiakan lima tahun tahtanya sebagai raja boneka.
Dia membuat orang terkejut dengan penampilan kekayaannya. Profil Bloomberg menggambarkan raja sebagai seorang bangsawan yang mengendarai sepeda motor, mengendarai Ferrari, dan paham Instagram.
Sultan Ibrahim, kepala keluarga kerajaan Johor, dinobatkan dengan gelar Yang di-Pertuan Agong of Malaysia ke-17. Terpilihnya beliau sebagai pewaris nasional sudah diperkirakan secara luas karena Malaysia menjalankan satu-satunya sistem monarki bergilir di dunia.
Di bawah sistem tersebut, sembilan penguasa turun-temurun Malaysia, yang dikenal sebagai sultan, merotasi peran kepala negara di antara mereka setiap lima tahun.
Diketahui, keluarga Johor memiliki kekayaan sekitar USD5,7 miliar setara Rp88,2 triliun (dengan kurs Rp15.489 per USD). Publikasi tersebut mengutip investasi keluarga tersebut di tanah pribadi, real estat, dan perusahaan publik dan swasta.
Outlet tersebut melaporkan bahwa Sultan Ibrahim memiliki kurang dari seperempat U Mobile, salah satu penyedia telepon seluler terbesar di Malaysia, selain tanah senilai USD4 miliar setara dengan Rp61,9 triliun di Singapura.