JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk akan bergabung dengan Holding Pariwisata dan Aviasi pada 2024. Hal ini seiring membaiknya laporan keuangan perseroan setelah tahapan penyehatan atau restrukturisasi emiten bersandi saham GIAA rampung.
Masuknya Garuda Indonesia sebagai anak usaha PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney dikonfirmasi langsung oleh Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko.
Menurutnya, seluruh tahapan restrukturisasi keuangan Garuda Indonesia sudah rampung, sehingga kinerja keuangan perusahaan diyakini terus membaik. Dengan pembukuan keuangan yang positif itu, maka maskapai pelat merah ini didorong bisa menjadi anak usaha InJourney.
Tiko memastikan struktur keuangan Garuda Indonesia akan kembali baik berdasarkan laporan tahun ini.
“Garuda udah tuntas (restrukturisasi), nanti lihat laporan keuangannya bagus, tahun ini laporan keuangannya. (Masuk usaha InJourney tahun ini?) Iya, tahun ini, tahun ini,” ujarnya saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, ditulis Selasa (20/2/2024).