JAKARTA - Wall Street bergerak dua arah pada penutupan perdagangan kemarin. Bursa saham AS bergerak mixed dengan indeks Dow Jones dan S&P 500 berakhir lebih tinggi.
Adapun Dow Jones berhasil mencatat persentase kenaikan harian terbesar sejak November 2023 karena reposisi akhir bulan mendorong reli tajam di akhir, dengan ketiga indeks utama membukukan kenaikan kuat untuk bulan Mei.
Mengutip Reuters, Sabtu (1/6/2024), Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 574,84 poin, atau 1,51%, menjadi 38.686,32. S&P 500 (.SPX) naik 42,03 poin, atau 0,80%, pada 5.277,51 dan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 2,06 poin, atau 0,01%, pada 16.735,02.
Hampir semua sektor utama S&P 500 berakhir lebih tinggi, dengan sektor energi (.SPNY), naik 2,5%. Sektor teknologi (.SPLRCT), ditutup sedikit di zona merah.
"Kami benar-benar melihat lonjakan volume menjelang akhir," kata Joe Saluzzi, salah satu pendiri dan salah satu kepala Equity Trading di Themis Trading di Chatham, New Jersey, yang mencatat bahwa hal itu mungkin terkait dengan reposisi akhir bulan.
Volume di bursa AS mencapai total 14,60 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 12,56 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir.
Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS meningkat 0,3% bulan lalu, Biro Analisis Ekonomi Departemen Perdagangan melaporkan, menyamai kenaikan yang tidak direvisi pada bulan Maret. Indeks tersebut juga menunjukkan belanja konsumen melambat lebih dari yang diharapkan.
"Orang-orang senang karena hal itu tidak terlalu mengejutkan tetapi juga di balik permukaan, konsumen terus menunjukkan sedikit ketegangan," kata Carol Schleif, kepala investasi di kantor keluarga BMO di Minneapolis.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)