Program Makan Bergizi Prabowo Dianggarkan Rp20 Triliun, Lauk Daging-Telur dan Menu Bahasa Inggris

Nekha Fatimah Nursadiyah, Jurnalis
Sabtu 22 Juni 2024 03:04 WIB
Luhut Ungkap Soal Anggaran untuk Program Makan Bergizi. (Foto: Okezone.com)
Share :

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa anggaran sebesar Rp20 triliun akan disiapkan bertahap, untuk program makanan bergizi yang diusulkan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

"Angka kita mulai mungkin dengan Rp20 triliun, dan bertahap, sambil jalan," ungkap Luhut.

Apresiasi Luhut terhadap program makanan bergizi, karena menganggap banyak anak di Indonesia yang tidak pernah memakan daging maupun telur. Melalui program tersebut, Luhut menilai dapat bermanfaat bagi anak-anak Indonesia, sehingga mereka menikmati makanan yang bergizi.

"Dan program itu (makan bergizi) dijalankan di 93 negara, bukan hal yang aneh. Saya kira ini sangat bagus," kata Luhut.

Luhut tidak hanya mengapresiasi cara di mana program tersebut memberikan kesempatan kepada anak-anak Indonesia untuk mengonsumsi daging dan telur, tetapi Ia juga mengapresiasi variasi menu setiap harinya dan dinamai menggunakan bahasa Inggris.

"Misalnya, today your meal eggs, rice, ini pakai bahasa Inggris. Jadi pelajaran dalam satu program," ujarnya.

Lebih lanjut, Luhut juga menyanggah mengenai anggaran negara tidak mampu mendukung program makanan bergizi tersebut.

Menurut skenario yang dihitung oleh Kemenko Marves, dengan defisit anggaran sebesar 2,5%, Indonesia dapat mengalokasikan Rp612 triliun untuk menyelesaikan pembangunan tol Sumatera, menyelesaikan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), dan menjalankan program makan bergizi gratis.

"Jadi saya pikir bagus, orang takut nanti anggaran belanja kita enggak kuat, sebenarnya bertahap, enggak ada masalahnya," tutur Luhut.

Luhut menghimbau masyarakat agar tidak khawatir. Dia menegaskan bahwa anggaran Indonesia akan tetap stabil, asalkan kebocoran anggaran dapat diminimalkan, salah satunya melalui penerapan digitalisasi.

"Dengan digitalisasi, kita bisa mengurangi secara signifikan kebocoran tadi, jadi kita bisa membaik lagi," imbuhnya.

Baca selengkapnya: Luhut Siapkan Anggaran Makan Bergizi Prabowo Rp20 Triliun

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya