Di sisi lain, BRI juga berhasil menjaga tingkat likuiditas yang tercermin dari loan to deposit ratio (LDR) yang melunak dari 87,83 persen ke level 87,19 persen. Ini menjadi modal positif bagi perseroan tetap memacu fungsi intermediasinya ke depan.
Menutup paruh pertama tahun ini, BRI membukukan total aset konsolidasian mencapai Rp1.977,31 triliun atau meningkat 9,54 persen. Liabilitas sebesar Rp1.665,64 triliun atau tumbuh 10,55 persen. Serta ekuitas Rp311,73 triliun yang naik 4,44 persen, ditopang perolehan laba bersih.
(Feby Novalius)