Lebih lanjut Menhub menuturkan bahwa Jalur Selatan jauh dari target yang direncanakan karena dinilai memiliki beban konstruksi yang besar karena Jalur Selatan Jawa mayoritas memiliki gunung.
“Akan tetapi rencana pembangunan itu tergantung studi yang dilakukan juga. Ada juga studi lewat selatan, tapi itu lokasinya bergunung sehingga akan lebih mahal biayanya,” ungkap Menhub.
Demikian bocoran rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya yang di ungkap oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)