Menteri Perdagangan Budi Santoso menekankan pentingnya diversifikasi produk ekspor sebagai langkah antisipatif terhadap kenaikan tarif impor oleh AS. Dengan memperluas jenis produk yang diekspor, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada komoditas tertentu yang berisiko tinggi terkena bea masuk tinggi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dijadwalkan memimpin delegasi ke Washington untuk melakukan negosiasi langsung dengan pihak AS. Delegasi ini akan menyampaikan proposal resmi yang mencakup berbagai inisiatif di atas, dengan harapan mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.
Melalui serangkaian langkah strategis ini, pemerintah Indonesia berharap dapat meredam dampak negatif dari kebijakan tarif impor AS dan memperkuat posisi Indonesia dalam perdagangan global. Kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ekonomi internasional yang semakin kompleks.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)