Meskipun angka tersebut menurun dibandingkan dengan rugi bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Rp127,43 miliar, penjualan bersih perusahaan tetap mengalami penurunan signifikan sebesar 38,74%, dari Rp260,29 miliar menjadi Rp159,43 miliar.
Total aset BATA per Juni 2025 tercatat sebesar Rp377,98 miliar, turun dari Rp405,66 miliar pada akhir Desember 2024. Sementara itu, total liabilitas mencapai Rp434,53 miliar, dengan nilai ekuitas hanya Rp56,54 miliar.
Sebelumnya, pada April 2024, BATA juga telah menutup pabrik alas kaki miliknya di Purwakarta, Jawa Barat, yang telah beroperasi sejak tahun 1994. Penutupan pabrik tersebut dilakukan akibat kerugian berkelanjutan yang dialami perusahaan, terutama karena penurunan permintaan dan meningkatnya biaya produksi.
(Feby Novalius)