Istana Ungkap Patriot Bond Diburu Investor, Sudah Laku Rp50 Triliun Lebih

Binti Mufarida, Jurnalis
Selasa 14 Oktober 2025 20:04 WIB
Mensesneg Prasetyo Hadi (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Istana melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyatakan penawaran investor atas obligasi negara Patriot Bond sudah mencapai Rp50 triliun lebih. 

Hal ini disampaikan Prasetyo usai mengikuti rapat terbatas (ratas) bersama Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan P. Roeslan dan Presiden Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (14/10/2025). 

"Beliau (Presiden Prabowo) menerima laporan dari Menteri Investasi, Bapak Rosan, berkenaan dengan realisasi investasi kita, termasuk realisasi dari Patriot Bond kita," kata Prasetyo. 

Realisasi tersebut sesuai dengan target Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara. 
"Realisasinya sesuai dengan target, angkanya di atas 50 triliun," bebernya.

Adapun Patriot Bond adalah sebuah obligasi negara jangka panjang yang diterbitkan dengan mekanisme private placement. 

Pemerintah menawarkan instrumen ini pada sekelompok kecil investor terpilih. Tujuannya adalah menggalang dana untuk membiayai pembangunan nasional, termasuk proyek waste to energy alias pengolahan sampah menjadi energi. 

Prasetyo menyampaikan, di rapat yang sama, Kepala Negara juga menerima laporan mengenai proyek tersebut. 

 

"Itu adalah program pengelolaan sampah kita yang akan dibangun di 34 kabupaten dan kota yang sampahnya sudah di atas 1.000 ton per hari. Jadi Alhamdulillah tahun ini kita dengan sekarang pemilik di Danantara dapat mencari skema sehingga penanganan terhadap masalah sampah," ujar Prasetyo. 

Sebagai informasi, total emisi yang diterbitkan untuk Patriot Bond memang sebesar Rp 50 triliun. Patriot Bond ditawarkan dalam dua tenor berbeda, yakni 5 dan 7 tahun. 

Adapun imbal hasil yang ditawarkan sebesar 2 persen. Terbaru, beredar nama 46 konglomerat Indonesia yang dikabarkan menjadi investor Patriot Bond, dengan nilai pembelian di rentang Rp 3 triliun hingga Rp 0,275 triliun. 

Sejumlah konglomerat besar dikabarkan ikut berpartisipasi dalam pembelian Patriot Bond ini. Berdasarkan informasi yang beredar, terdapat 46 nama pengusaha nasional dengan nilai pembelian antara Rp3 triliun hingga Rp275 miliar.

Beberapa di antaranya adalah Prajogo Pangestu, Sugianto Kusuma alias Aguan, Edwin Soeryadjaya, dan Anthoni Salim masing-masing disebut membeli obligasi dengan nilai tertinggi, yakni Rp3 triliun.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya