Pakai Data dan Drone, Sistem Pertanian RI Kini Makin Efisien

Feby Novalius, Jurnalis
Kamis 06 November 2025 12:50 WIB
Sistem pertanian Indonesia semakin efisien dan berkelanjutan. (Foto: Okezone.com/PU)
Share :

JAKARTA - Sistem pertanian Indonesia semakin efisien dan berkelanjutan. Melalui pendekatan precision farming atau pertanian presisi, para pelaku sektor pertanian mulai memanfaatkan data, sensor, dan kecerdasan buatan untuk menentukan kebutuhan pupuk dan air secara akurat sesuai kondisi tanaman dan lahan.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi menjelaskan, sistem pertanian kini semakin memanfaatkan sensor, drone, serta data real-time untuk mengatur pemupukan dan irigasi secara akurat sesuai kebutuhan tanaman.

“Tantangan di bidang pangan nasional semakin besar. Sektor pertanian juga menghadapi perubahan iklim dan kondisi lahan yang dinamis. Situasi ini menuntut adanya inovasi dan kolaborasi dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia. Di sisi lain, kehadiran teknologi dapat mengubah wajah sektor pertanian,” ujar Rahmad, Rabu (6/11/2025).

Menurutnya, berbagai studi menunjukkan bahwa metode pertanian presisi mampu meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk hingga 30 persen dan air hingga 37 persen, serta meningkatkan hasil panen lebih dari 30 persen.

Sepanjang 2024, riset pertanian presisi dilakukan di 46 titik demplot yang tersebar di 12 provinsi dengan total lahan 8.265 hektare, dan mencatat peningkatan produktivitas sekitar 13,5 persen. Salah satu contoh penerapannya terlihat di Desa Sukamandi, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Jawa Barat, di mana penerapan teknologi presisi pada lahan seluas 11,68 hektare meningkatkan hasil panen menjadi 5,6 ton per hektare, naik hampir 10 persen dibanding metode konvensional.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya