JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona hijau meskipun sejumlah faktor membuat IHSG tidak mampu melaju kencang. Bursa Asia yang mulai bergerak hati-hati ditambah dengan melemahnya sejumlah sektor unggulan ikut mempengaruhi pergerakan IHSG sepanjang hari ini.
IHSG, Kamis (28/10/2010) sore menguat 14,36 poin atau 0,4 persen ke 3.638,83. Indeks LQ45 menguat tipis 0,65 poin ke 673,48 dan Jakarta Islamic Index (JII) juga naik 1,91 poin ke 542,32.
Indeks Asia masih bergerak mixed dimana indeks Nikkei 225 menurun 21 poin atau 0,22 persen ke 9.366,03, Hang Seng naik 46,28 poin atau 0,2 persen ke 23.210,86, Straits Times naik 8,12 poin atau 0,26 persen ke 3.132,5.
Sementara itu, bursa Eropa di awal perdagangannya hari ini bergerak positif dimana FTSE 100 naik 40,37 poin atau 0,72 persen ke 5.686,39, DAX naik 29,59 poin atau 0,45 persen ke 6.597,59 dan CAC 40 naik 25,94 poin atau 0,68 persen ke 3.841,71.
Nilai transaksi hingga siang ini tercatat Rp3,97 triliun dan volume transaksi 4,67 miliar lembar saham. Sebanyak 157 saham menguat, 79 saham melemah dan 74 saham stagnan.
Sejumlah sektor bergerak mixed namun masih didominasi penguatan dimana penguatan tertinggi dipimpin sektor konsumsi yang naik 13,31 poin, sektor infrastruktur naik 12 poin, dan sektor perdagangan naik 6,01 poin. Sementara sektor unggulan seperti perkebunan masih menurun 20,42 poin dan keuangan juga turun 2,21 poin.
Saham yang bergerak menguat (top gainers) diantaranya PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) naik Rp1.550 ke Rp12.200, PT Tembaga Mulia Semanan Tbk (TBMS) naik Rp1.500 ke Rp9.100, PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp600 ke Rp21.900, PT Multibreeder Adirama Industri Tbk (MBAI) naik Rp500 ke Rp8.500 dan PT Nipress Tbk (NIPS) naik Rp450 ke Rp4.050.
Sementara saham yang bergerak melemah (top lossers) diantaranya PT Petrosea Tbk (PTRO) turun Rp1.300 ke Rp39.900, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp1.150 ke Rp46.400, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp350 ke Rp25.450, PT Astra Internasional Tbk (ASII) turun Rp350 ke Rp56.450, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp250 ke Rp11.700.(adn)
(Rani Hardjanti)