Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG Terdongkrak Saham Lapis Kedu

Widi Agustian , Jurnalis-Jum'at, 28 September 2012 |09:34 WIB
IHSG Terdongkrak Saham Lapis Kedu
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat seiring positifnya indeks Asia. Penguatan ini tampaknya didorong oleh saham lapis kedua yang menyebabkan masih rentan terhadap koreksi.

Dalam risetnya, analis Samuel Sekuritas Indonesia Sally Agustina menjelaskan, bursa Asia pagi ini menguat tipis mengikuti sentimen di bursa AS dan Eropa serta memfaktorkan potensi stimulus di Jepang dan Korea Selatan setelah Jepang kembali mengalami deflasi dan Korea melaporkan buruknya data industrial production.

Menurutnya, IHSG akan bergerak mixed to lower seiring dengan penguatan yang cukup signifikan kemarin dan outperform dari bursa regional.

IHSG, pada awal perdagangan Jumat (28/9/2012) bergerak menguat 12,78 poin atau 0,3 persen ke 4.329,6. LQ45 naik 3,7 poin atau 0,5 persen ke 728,9.

Sektor pendukung indeks saham kompak menguat. Sektor agri naik 3,02 poin atau 0,14 persen, sektor tambang naik 7,22 poin atau 0,66 persen dan sektor keuangan naik 0,5 poin atau 0,09 persem.

Indeks Asia juga bergerak menguat. Hang seng naik 41,67 poin atau 0,2 persen ke 20.803,96, Nikkei melemah 41,24 poin atau 0,46 persen ke 8.908,63 dan Straits Times naik 9,44 poin atau 0,31 persen ke 3.068,1.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp170,9 miliar dengan volume 138,87 juta lembars saham. Sebanyak 73 saham menguat, 12 saham melemah dan 87 saham stagnan.

Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp300 ke Rp26.050, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp150 ke Rp22.350, dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp50 ke Rp20.200.

Sementara saham yang melemah (top losers) antara lain PT ICTSI Jasa Prima bk (KARW) turun Rp220 ke Rp1.050, PT Samindo Resources Tbk (MYOH) turun Rp40 ke Rp1.380 dan PT Multi Prima Indonesia Tbk (LPIN) turun Rp50 ke Rp10.750.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement