Penyerapan APBN, DPR Minta Diterapkan Punish & Reward
JAKARTA - DPR meminta pemerintah untuk mempersiapkan konsep yang jelas untuk mendorong penyerapan anggaran yang lebih efektif. Pasalnya, pada penyerapan 2012 masih banyak yang belum terserap di kementerian dan lembaga (K/L).
Anggota Badan Anggaran DPR Dolphi OFP mengatakan, anggaran tersebut tidak terserap yang menimbulkan adanya sisa anggaran dan selalu meningkat setiap tahunnya. Untuk itu, DPR meminta pemerintah untuk menerapkan reward and punishment untuk K/L.
"Kita meminta pemerintah terapkan reward and punishment," ujar Dolphi saat pertanggung jawaban APBN 2012 dalam rapat kerja dengan Menteri Keuangan di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/8/2013).
Dolphi mengatakan, penyerapan yang belum maksimal tersebut, akan menimbulkan penumpukan utang pemerintah. Padahal, pemerintah sendiri mempunyai utang hampir mencapai Rp21 triliun tetapi dibiarkan oleh pemerintah.
"Itu tanggung jawabnya di mana? Tolong diluruskan," kata dia.
(Widi Agustian)
