JAKARTA - PT Blue Bird akan melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) sebanyak-banyaknya 531,400 juta saham. Adapun harga nominal saham Blue Bird yang ditawarkan, yakni Rp100 per saham.
"Kisaran harga penawaran Rp7.200-Rp9.300," ujar keterangan perseroan, Jakarta, Jumat (3/10/2014).
Sebelumnya, jumlah saham tersebut setara dengan 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan atau sebanyak-banyaknya 3,3 juta lembar saham. Hal itu dilakukan, setelah penawaran umum saham perdana yang merupakan saham baru ditawarkan kepada masyarakat.
Perseroan berencana menggunakan hasil dana IPO sebesar 50 persen untuk belanja modal Perseroan dan entitas anak, yang terdiri dari pembelian kendaraan sekira 77,14 persen, lahan, dan bangunan pihak ketiga serta akuisisi pool sekira 22,86 persen dari pihak terafiliasi.
Dengan jumlah saham tersebut, akan digunakan untuk membayar total utang manajemen Blue Bird mencapai Rp3 triliun kepada beberapa bank yang akan dilunasi melalui dana hasil IPO.
Manajemen Blue Bird berencana langsung melunasi sebagian utang ini karena menganggap beban bunga yang ditanggung sudah sangat tinggi rata-rata di angka 11 persen.
(Fakhri Rezy)