JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus segera dibenahi. Salah satunya adalah mengenai kosongnya jabatan direktur utama di beberapa BUMN.
Penelusuran Okezone, Sabtu (29/11/2014), jabatan-jabatan orang nomor satu di perusahaan pelat merah tersebut setidaknya lebih dari tiga BUMN. Pertama direktur utama PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang baru saja ditinggalkan Dwi Soetjipto lantaran dipercaya memimpin PT Pertamina (Persero).

Selanjutnya, direktur utama PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) setelah Arif Yahya dipercaya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Pariwisata meneruskan tongkat kepemimpinan Mari Elka Pangestu.
Adapun, direktur utama PT Pindad (Persero) kosong usai Sudirman Said, yang lagi-lagi dipercaya oleh Jokowi menjaga dan mengelola sumber energi di Indonesia atau Menteri ESDM.
Lalu,Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso yang resmi pensiun sejak 23 November 2014. Dan sejak itu pula Kementerian BUMN baru mengambil langkah dengan menunjuk Budi Purwanto sebagai Plt Direktur Utama Perum Bulog.
Selain itu, Pekerjaan Rumah yang harus segera dibenahi oleh Rini Soemarno juga mengenai calon pengganti Direktur Utama di BUMN-BUMN yang saat ini masa kepemimpinannya sudah diujung tanduk, seperti Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Emirsyah Satar dan Direktur Utama PT PLN Nur Pamudji.
(Widi Agustian)