Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Alasan AP II Pilih Talangi Kompensasi Delay Lion Air

Prabawati Sriningrum , Jurnalis-Senin, 23 Februari 2015 |13:45 WIB
Alasan AP II Pilih Talangi Kompensasi <i>Delay</i> Lion Air
{Refund} Tiket Lion Air
A
A
A

JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) berencana untuk menalangi pembayaran kompensasi bagi para penumpang maskapai Lion Air yang terkena penundaan penerbangan (delay) beberapa hari yang lalu. Pasalnya, penumpang sudah mulai tidak sabar dengan lambannya penanganan Lion Air.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan, langkah ini diambil sebagai langkah korporasi Angkasa Pura (AP) II. Menurut dia, AP II melihat keadaan para penumpang sudah sangat genting untuk segera ditangani.

"Kasihan para penumpang yang harus menunggu begitu lama, frustrasi, dan akhirnya merusak aset Angkasa Pura. Jadi, ini salah satu keputusan korporasi untuk menghadapi persoalan ini. Nanti dilakukan perhitungan dengan Lion Air," tutur Rini di Jakarta, Senin (23/2/2015).

Lebih lanjut Rini menjelaskan, langkah yang dilakukan oleh AP II tersebut memang tidak memerlukan persetujuan dari Pemerintah. Hal ini lantaran keadaan ini merupakan kondisi yang mendesak.

"Kami membicarakan keadaan yang cukup genting, emergency. Punya Rp1,5 miliar? Di mana tempatnya? mengambilnya berjam-jam. Keadaan sudah seperti itu. Dana talangan yang pemanfaatannya cuma Rp500 juta sudah bikin tenang penumpang dan tidak menyulitkan penumpang yang lain," jelas dia.

Menurut Rini, prioritas dari perusahaan pelat merah tersebut memang kenyamanan serta keselamatan penumpang. "Angkasa Pura harus menjaga kenyamanan dan keselamatan penumpang dan penerbangan. Itu yang utama," pungkas dia.

Sekadar informasi, AP II akan menyediakan dana talangan Rp4 miliar kepada para penumpang Lion Air. Dari dana miliaran rupiah itu, yang terpakai hanyalah Rp526.893.500. Dengan demikian, per orang ada yang menerima sekitar Rp300 ribu-Rp1 juta.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement