Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Beras Meroket, Fungsi Bulog Tak Optimal

Meutia Febrina Anugrah , Jurnalis-Sabtu, 28 Februari 2015 |11:54 WIB
Harga Beras Meroket, Fungsi Bulog Tak Optimal
Ilustrasi: Okezone
A
A
A

JAKARTA - Meroketnya harga beras di sejumlah daerah di Indonesia membuat masyarakat kian menjerit. Peran Bulog yang tertuang jelas dalam Kepres nomor 29 tahun 2000 tertulis sebagai pembangunan di bidang manajemen logistik melalui pengelolaan persediaan, distribusi dan pengendalian harga beras, serta usaha jasa logistik dirasa tidak tampak.

Menurut Pemerhati Pertanian Khudori, peran bulog saat ini seperti berkelamin ganda. Satu untuk bisnis, satu untuk melayani masyarakat. Hal ini yang membuat fungsi Bulog tidak berjalan secara optimal.

"Bulog harus jelas fungsinya. Selain itu, Bulog juga harus diperkuat. Saya menilai saat ini Bulog itu ibarat disuruh bertempur tapi pasukannya kurang," kata dia dalam acara diskusi Polemik Sindo Trijaya Fm di Jakarta, Sabtu (28/2/2015).

Hal tersebut juga diungkapkan oleh Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia, Ngadiran. Pihaknya meminta agar Bulog harus menegaskan posisinya apakah berbisnis atau public service.

"Tolong berikan kajian yang tepat. Kalau sekarang bulog disuruh bisnis juga,melayani juga waduh luar biasa beratnya. Tolong beri kajian secara transparan," kata dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement