2. Menyediakan Sekitar 5.000 bibit unggul siap tanam dengan harga subsidi pada petani.
3. Mempermudah akses petani kepada bank dengan memberikan jaminan dari dana APBD
4. Memastikan stabilitas harga jual jagung dengan menetapkan harga jual terendah Rp2.000 kepada perusahaan mitra pemerintah daerah.
5. Melibatkan pihak TNI di tingkat desa untuk mendampingi petani.
(Fakhri Rezy)