"Kenapa demikian? karena masa lalu logistik kita itu kurang. Yang menjadi hambatan itu karena kita, enggak sama dengan daerah-daerah dimana kita jalan dan infrastruktur sudah terbentuk dengan baik," imbuh dia.
Sementara itu, pemerintah akan objektif dalam mengambil keputusan tersebut. Namun, pihaknya akan menindak tegas pengusaha yang melakukan tindakan penyelewengan pengendalian barang.
" Kita tidak serta merta harus seperti ini dan itu, jadi kita tidak menyalahkan itu pada peritel di bawah. Kita akan lihat dari produsen, grosir, toko besar sampai kepada berapa jaringan supply chance yang ada itu yang kita lihat," pungkasnya.
(Fakhri Rezy)