Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mendag: Forum Ekonomi Dunia Apresiasi RI Atasi Bom Thamrin

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Rabu, 27 Januari 2016 |20:42 WIB
Mendag: Forum Ekonomi Dunia Apresiasi RI Atasi Bom Thamrin
Menteri Perdagangan Thomas Lembong (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong mengaku, beberapa negara memberikan apresiasi kepada Indonesia saat penanganan ledakan bom dan aksi penembakan di Kawasan Sarinah, Thamrin. Apresiasi ini diberikan negara-negara lain saat Tom sapaan akrab Thomas menghadiri Forum Ekonomi Dunia atau World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, belum lama ini.

Menurut Tom, cara penanganan Indonesia dalam mengatasi permasalahan bom maupun segala bentuk terorisme dengan cara hal yang unik menjadi perhatian dunia. Terlebih lagi muncul meme-meme lucu di media sosial (medsos) dengan hastag KamiTidakTakut.

"Mereka memberi apresiasi luar biasa untuk penanganan teror bom, bukan pakai cara yang norak, arogan, keras, tapi rendah hati, bahkan humor dan mengampanyekan kami tidak takut," jelas Tom di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (27/1/2016).

Tom menambahkan, para peserta WEF pun cukup heran dengan serangan medsos Indonesia guna mengatasi serangan teror bom. Hal ini justru membuat Indonesia tidak takut dengan aksi terorisme.

"Mereka juga menyoroti lewat sosial media pedagang sate di Thamrin yang tetap tenang membakar satenya," sambung Lembong,

Menurutnya, Indonesia menjadi pusat perhatian di ajang internasional ini karena dianggap cepat dan mampu menangani kasus teror bom Thamrin

"Ada 2.500 peserta, mulai dari pejabat negara sampai CEO perusahaan besar, seperti Exxon, Nike dan lainnya. Yang langsung terpikir oleh mereka soal Indonesia adalah teror bom Thamrin lalu. Semua memberi apresiasi ke Indonesia soal reaksi kita yang tidak berlebihan dalam menangani kasus tersebut," tukasnya.(rai)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement