Dia berharap, bisa mereformasi konstitusi negaranya. Tetapi rakyat tidak sependapat dengannya. Perhitungan cepat hasil referendum Italia menunjukkan 42-46 persen berpihak pada Renzi berbanding 54-58 persen berkata tidak setuju.
Dalam pidatonya, dia menyarankan kubu ‘No’ untuk segera membuat proposal yang jelas. “Pengalaman saya di pemerintahan selesai di sini. Semoga beruntung untuk kita semua,” salam Renzi mengakhiri pernyataannya, seperti dikutip dari BBC, Senin (5/12/2016).
Walaupun sudah menyatakan pengunduran dirinya di muka umum, Renzi mengaku baru akan mengutarakan rencananya itu ke sidang kabinet pada Senin 5 Desember siang waktu setempat.
Dan terakhir, menemui Presiden Italia Sergio Mattarella untuk menyerahkan surat pengunduran dirinya setelah 2,5 tahun menjabat. Reformasi konstitusi yang dicita-citakan Renzi disebut dapat merampingkan birokrasi dan membuat negaranya menjadi lebih kompetitif.
(Widi Agustian)