Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kesepakatan PLTGU Jawa 1 Ditenggat Pekan Ini

Koran SINDO , Jurnalis-Rabu, 25 Januari 2017 |10:15 WIB
Kesepakatan PLTGU Jawa 1 Ditenggat Pekan Ini
Ilustrasi : Okezone
A
A
A

JAKARTA – PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) saat ini masih melakukan negosiasi guna mencapai kesepakatan kontrak jual-beli tenaga listrik (power purcahe agreement /PPA) untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa 1.

Padahal, sesuai kontrak, penandatanganan PPA PLTGU berkapasitas 2x800 megawatt (mw) antara PLN dengan konsorsium Pertamina-Marubeni- Sojitz tersebut seharusnya sudah dilakukan Senin (23/1) lalu. PLN memberikan tenggat waktu maksimal sampai akhir pekan ini untuk menyepakati dokumen PPA

“Sebagian besar poin yang ada di dalam kontrak sudah mencapai titik temu, tapi ada sejumlah poin yang memang belum mencapai kesepakatan,” ujar Direktur Pengadaan PLN Iwan Supangkat di Jakarta kemarin.

Menurutnya, poin yang masih harus dibicarakan antara lain terkait kelayakan pembiayaan perbankan yang diajukan oleh konsorsium PLTGU Jawa 1 yang dinilai tidak masuk akal. Pihak konsorsium menginginkan kontrak-kontrak gas dilakukan sebelum PPA sehingga keinginan itu ditolak oleh PLN selaku off taker . Iwan berpendapat, penandatanganan kontrak pasokan gas seharusnya dilakukan sehabis penandatanganan jual beli listrik.

“Kelayakan pembiayaan perbankan kontrak-kontrak gas biasanya dilakukan setelah ada off taker atau setelah PPA. Tetapi, mereka minta sebelum PPA, sehingga tidak masuk akal karena kontrak belum ada pembangkitnya,” ujar dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement