JAKARTA - Pelaksanaan pembangunan kembali Pasar Senen, Jakarta Pusat, setelah terbakar beberapa waktu lalu masuk proses persiapan lelang. Selama proses pembangunan, pedagang diminta libur atau berjualan di tempat yang disediakan sementara.
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan, saat ini persiapan lelang kontraktor pihak ketiga di bawah PT Pembangunan Jaya sudah berjalan. Pembangunan akan dimulai dua minggu ke depan dan tidak perlu menunggu waktu pencairan asuransi gedung sebesar Rp116 miliar.
Sebab, itu bukan asuransi pribadi melainkan asuransi perusahaan yang prosesnya bisa cepat lantaran ada bukti kebakaran. Pedagang yang tidak memiliki kios mulai pekan depan sudah bisa menempati lantai 5 dan 6 Blok V.
Dua lantai tersebut mampu menampung sekitar 500 pedagang. Pedagang yang mempunyai kios saat ini sedang didaftar untuk mendapatkan kios di lantai 1 dan 2 Blok V. Kios-kios tersebut sedang disiapkan dengan target waktu sekitar 1-2 bulan.
“Jadi, sementara ini tidak masalah mereka berjualan di trotoar. Mereka sedang berduka. Kalau ditertibkan penuh risiko. Nanti jika sudah siap penampungan sementara, mau tidak mau berdagang di sana sampai pembangunan selesai. Paling sekitar satu tahun,” ujar Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta.
Pemprov DKI kesulitan memindahkan para pedagang ke pasar lain yang ada di Jakarta, karena kondisi pasar yang ada saat ini saja banyak pedagang yang menggelar lapak di jalan. Misalnya, Blok G Pusat Grosir Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jadi, solusinya hanya memindahkan di tempat yang lokasinya sama.
“Kalau mau berdagang kasih waktu 1-2 bulan di trotoar atau libur dan dipindahkan ke lantai 1 dan 2. Kalau mau cepat ya naik ke lantai 5-6. Selama pembangunan ya di sana. Kalau mau libur ya silakan,” ucapnya.