Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Program Redistribusi Aset, Menteri Sofyan: Bukan untuk Dijual!

Dedy Afrianto , Jurnalis-Sabtu, 22 April 2017 |19:28 WIB
Program Redistribusi Aset, Menteri Sofyan: Bukan untuk Dijual!
Ilustrasi: Okezone
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah akan membagikan lahan kepada masyarakat kecil pada berbagai daerah di Indonesia. Nantinya, masyarakat kecil dapat memperoleh lahan untuk dapat dimanfaatkan pada sektor produktif.

Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengatakan, lahan yang diberikan nantinya harus benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat. Lahan ini pun tidak diperkenankan untuk dijual kepada pihak ketiga.

"Ya itu yang koperasi masyarakat sekitar, nanti dikelola masyarakat dan bukan untuk dijual, bukan untuk menjadikan hak milik, akses saja. (Jadi) pemanfaatan saja, kalau saya itu kan sertifikasi dan redistribusi tanah, jadi beda," tuturnya di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Sabtu (22/4/2017).

Untuk menghindari adanya jual-beli lahan pada program ini, pemerintah hanya memberikan hak kelola pada lahan tersebut. Artinya, masyarakat hanya dapat memanfatkan lahan dengan cara mengelolanya pada sektor produktif.

"Itu redistribusi hutan diberikan akses, jadi kalau ada kawasan hutan luasnya 12,7 juta hektare bisa dikelola nanti, jadi seperti hak pengelolaan oleh masyarakat, itu yang punya wewenang Menteri Kehutanan," tuturnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan bahwa program ini nantinya juga akan diawasi oleh pemerintah. Pemerintah ingin memastikan bahwa program ini tidak disalahgunakan oleh masyarakat.

"Itu akan bikin aturan mainannya yang baik dan benar, kita berbicara data, tidak bisa orang tiba-tiba datang. Kita bicara data sekaligus pengawasan, bukan hanya pengawasan. Kalau orang berusaha harus ada yang membelinya, kalau enggak ada repot lagi, sampai pemasarannya," kata Darmin.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement