Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Beli Rumah dengan KPR Menurun, Konsumen Lebih Suka Tunai?

Agregasi Rumah.com , Jurnalis-Senin, 29 Mei 2017 |06:47 WIB
Beli Rumah dengan KPR Menurun, Konsumen Lebih Suka Tunai?
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

JAKARTA – Dari hasil survei harga properti primer yang dikeluarkan Bank Indonesia untuk triwulan I-2017, fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tetap menjadi pilihan utama konsumen dalam melakukan transaksi pembelian properti.

Terindikasi bahwa 74,31% konsumen masih memilih KPR, namun angka ini menurun dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencatatkan 77,22%. Untuk pembayaran tunai keras (hard cash) pada triwulan I-2017 mengalami peningkatan sebesar 8,95%, dari sebelumnya 6,88% pada triwulan IV-2016.

Sementara itu proporsi konsumen yang memilih skema pembayaran tunai secara bertahap mencapai 16,74%, naik dibandingkan triwulan lalu (15,91%). Sebagai informasi, tingkat bunga KPR yang diberikan oleh perbankan berkisar antara 8,06% – 12,28%.

BI juga mencatat total pertumbuhan penyaluran KPR dan KPA (Kredit Pemilikan Apartemen) pada triwulan I-2017 mengalami penurunan bila dibandingkan triwulan IV-2016. Ini sejalan dengan penurunan pertumbuhan total kredit yang disalurkan perbankan.

Total KPR dan KPA pada triwulan I-2017 mencapai Rp367,76 triliun atau menurun sebesar -0,16% (qtq), setelah pada triwulan sebelumnya mencatat kenaikan sebesar 3,44% (qtq).

Sesuai dengan pertumbuhan KPR dan KPA, pertumbuhan total kredit perbankan juga mengalami penurunan sebesar -1,55% (qtq) usai mengalami pertumbuhan sebesar 3,73% (qtq) di triwulan sebelumnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement