JAKARTA - Sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)-Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 2017 kembali dilanjutkan dengan agenda sidang Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan DPR 2017. DPD meminta masyarakat mencermati bahwa tumbuhnya perekonomian yang masih diikuti dengan kesenjangan.
Ketua DPD Oesman Sapta Odang mengatakan, DPD ingin mengajak kita semua untuk mencermati masalah mendasar yang kita hadapi bersama, terutama kesenjangan ekonomi dan kesenjangan rasa kebangsaan.
Baca juga: BJ Habibie: Ilmu Pengetahuan Jadi Modal Penting untuk Negara Maju!
Sekarang kita bisa bangga dan berbesar hati bahwa dari tahun ke tahun pertumbuhan ekonomi mampu mencapai di atas 5%. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas pertumbuhan itu masih menyisakan pekerjaan rumah yang sangat besar.
"Pekerjaan rumah itu adalah kesenjangan ekonomi. Kita merasakan dan rakyat juga merasakan kesenjangan ekonomi ini,"ujarnya, di Ruang Rapat Paripurna I DPR RI, Jakarta, Rabu (16/8/2017).
Dalam menghadapi kesenjangan ekonomi ini, Oesman mengaku, bahwa kinerja pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini ditunjukkan dengan dilanjutkannya pembangunan infrastruktur yang secara besar-besaran.
Baca juga: Menko Darmin: Dulu Orang RI Beli Baju Hal yang Penting, Sekarang Tidak!
Menurut dia, pembangunan infrastruktur yang dilakukan secara masif membuat kesenjangan ekonomi berkurang. Dia berharap ini terus dilakukan, bahkan sampai kepelosok-pelosok daerah.
"Saudara-saudara kita para petani di Sumatera, petani kelapa sawit di Kalimantan, para nelayan di Miangas, para buruh di Jabodetabek dan seluruh rakyat di berbagai pelosok nusantara sebagian besar telah merasakan hasil nyata dari pembangunan jalan dan infrastruktur,"tuturnya.
Melalui pembangunan infrastruktur ini, DPD sampaikan supaya tidak ada lagi pulau atau daerah yang diambil negara lain. Untuk itu, DPD berharap pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap pembangunan di daerah-daerah kepulauan.
Baca juga: Benarkah Tingginya Suku Bunga Jadi Penyebab Daya Beli Turun? Begini Jawaban Ketua OJK
"Kami berharap sejengkal tanah pun yang lepas dari Bumi Pertiwi. Selain itu kami juga berharap kesenjangan antara daerah bercirikan daratan dengan kepulauan,"tandasnya.
(Rizkie Fauzian)