NEW YORK - Kurs dolar AS diperdagangkan melemah terhadap mata uang utama lainnya pada Senin (Selasa pagi WIB), menjelang simposium tahunan kebijakan Jackson Hole.
Dengan tidak adanya data ekonomi utama yang keluar pada Senin (21/8), para investor sedang menunggu petunjuk dari Ketua Federal Reserve Janet Yellen yang mungkin disampaikan dalam pidatonya dalam sebuah konferensi tahunan bank-bank sentral akhir pekan ini.
Dia diperkirakan akan berbicara mengenai topik stabilitas keuangan pada Jumat (25/8) di simposium tahunan Federal Reserve Bank of Kansas City di Jackson Hole, Wyoming.
Yellen akan bergabung dengan Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi untuk membicarakan tantangan umum yang dihadapi dua bank sentral tersebut.
Pertemuan tersebut dilakukan saat bank sentral AS bersiap untuk mulai mengurangi neracanya yang mencapai senilai 4,5 triliun dolar AS dan Bank Sentral Eropa sedang mempertimbangkan kapan untuk memperlambat pembelian aset berskala besarnya.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,40% menjadi 93,057 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi USD1,1816 dari USD1,1758, dan poundsterling Inggris naik ke USD1,2899 dari USD1,2874. Dolar Australia meningkat menjadi USD0,7938 dari USD0,7937.
Dolar AS dibeli 108,75 yen Jepang, lebih rendah dari 109,30 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS juga melemah menjadi 0,9617 franc Swiss dari 0,9654 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,2568 dolar Kanada dari 1,2569 dolar Kanada.
(Dani Jumadil Akhir)