Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ancaman Badai Harvey Mereda, Harga Minyak Menguat Tipis

Antara , Jurnalis-Selasa, 05 September 2017 |06:37 WIB
Ancaman Badai Harvey Mereda, Harga Minyak Menguat Tipis
Ilustrasi: reuters
A
A
A

Margin penyulingan bensin Eropa turun hampir seperlima pada Senin (4/9/2017). Dan sementara pemerintah AS membuka cadangan minyak strategisnya untuk pertama kalinya dalam lima tahun terakhir pekan ini, kepala Badan Energi Internasional (IEA) mengatakan badan pengawas energi global tidak melihat perlunya pelepasan stok minyak internasional yang terkoordinasi setelah Harvey.

Gubernur Texas Greg Abbott memperkirakan kerugian sebesar USD150 miliar hingga USD180 miliar menyebutnya lebih besar daripada kerugian akibat Badai Katrina atau Sandy, yang melanda New Orleans pada 2005 dan New York pada 2012.

Para pedagang juga mengamati perkembangan di Korea Utara dengan cemas, yang militernya melakukan uji coba nuklir keenam dan paling kuat selama akhir pekan. Pyongyang mengatakan telah menguji sebuah bom hidrogen canggih untuk rudal jarak jauh, yang mendorong ancaman respons militer besar-besaran oleh Amerika Serikat jika atau sekutunya diancam.

Hal tersebut menekan harga minyak mentah karena para pedagang memindahkan uang dari minyak - yang dipandang berisiko tinggi - ke dalam emas berjangka, yang secara tradisional dilihat sebagai tempat yang aman bagi investor. Harga emas spot naik untuk hari ketiga, menguat 0,9% pada Senin (4/9/2017).

(Rizkie Fauzian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement