Sejak lebih terbukanya arah perekonomian Indonesia, lanjut Darmin, secara konsisten Inflasi mulai turun. Namun belum sesuai dengan yang diharapkan. Bahkan kata Darmin, lima tahun lalu inflasi selalu di target tidak lebih rendah dari 4%. Baru di masa kepemimpinan Jokowi-JK, pemerintah berani menargetkan inflasi di bawah 4%.
"Waktu 5 tahun lalu kita target inflasi selalu antara 4 plus minus 1. Sekarang kita mulai coba di bawah itu secara konsisten di bawah itu kita sebetulnya tiga tahun terakhir mencoba mencatat inflasi di bawah 4, jadi 3,5 plus minus 1 (proyeksi 2018)," paparnya.
Baca Juga: Tenang, BPS Sebut Status Gunung Agung Tak Pengaruhi Inflasi Bali
Darmin melanjutkan, bahwa pihaknya juga berharap, siapa pun yang akan melanjutkan kepemimpinan tertinggi di Indonesia setelah pemerintah Jokowi-JK, mampu meneruskan cita-cita menekan inflasi agar mampu sejajar dengan negara yang ekonomi maju.
"Kita bahkan bertekad, 2 tahun-3 tahun dari sekarang kita mulai bergerak di 3 plus minus 1. 3 tahun-4 tahun berikutnya 2,5 plus minus 1. Pada saat itu kita setara dengan negara-negara yang mendukung perekonomian dunia," tandasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)