JAKARTA - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menyatakan ada tujuan lain dari pihaknya untuk mendukung program Gerakan Non Tunai (GNNT) Pemerintah.
Kepala Bidang Pengawasan dan Pemantauan BPJT Wahyudi Mandala Putra mengatakan, tujuan utama dari penerapan ini adalah untuk sistem pembayaran jangka panjang nantinya yang tak perlu berhenti.
Baca juga: Bayar Tol Nontunai Bikin Macet! Kok Bisa?
"Sasaran kami sebenarnya untuk menerapkan Multi Lane Free Flow (MLFF), yaitu proses pembayaran tol tanpa henti," ungkapnya dalam Forum Diskusi MNC Trijaya Radio di Financial Hall, Graha CIMB Niaga, Jakarta, Jumat (27/10/2017).
Menurutnya, pembayaran nontunai di gerbang tol ini sudah disusun sejak lama sehingga nantinya membantu pelaksanaan MLFF tersebut. "Tapi sebelum sampai sana kita harus mulai dulu dengan taping dan membiasakan pengguna jalan tol untuk tidak memakai uang cash," jelasnya.
Baca Juga: 30 Oktober Tarif Tol Cipali Naik 6,4%, Golongan I Jadi Rp102.000
Sementara itu, ia menjelaskan rencana jangka panjang untuk pelaksanaan pembayaran tol tanpa henti ini sudah disiapkan. "Roadmap-nya sudah ada," tukasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)