Mengindetifikasi target pelanggan, akan membantu Anda menyempurnakan strategi penjualan Anda agar lebih efisien. Orang sering gagal karena mereka berusaha memenuhi segala kemauan pelanggan. Oleh karena itu, Anda harus menyegmentasikan usaha penjualan Anda.
3. Pelajari Kebiasaan Konsumen
Begitu Anda mengidentifikasi pembeli Anda, perhatikan baik-baik perilakunya. Misalnya, jika Anda menjual barang berharga mahal, Anda harus perhitungkan kualitas produk yang dijual.
Ketika Allis mencoba menjual perhiasan serupa di tempat dia bekerja, dia sadar bahwa dia mematok harga yang rendah. Awalnya saya berutang jauh lebih sedikit dan menyadari bahwa pelanggan mulai mempertanyakan kualitas produk.
4. Ramah pada Pelanggan Anda