Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Anjlok, Emas Berjangka Diserang Aksi Jual Besar-besaran

Antara , Jurnalis-Selasa, 21 November 2017 |07:45 WIB
Harga Anjlok, Emas Berjangka Diserang Aksi Jual Besar-besaran
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

CHICAGO - Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, turun tajam pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), akibat aktivitas penjualan besar-besaran.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember, jatuh USD21,20 atau 1,64%, menjadi menetap di USD1.275,30 per ounce. Ini merupakan kerugian satu hari terbesar dalam dua bulan terakhir.

Penurunan tajam terjadi karena sekitar 15.000 kontrak, bernilai sekitar USD2,0 miliar, telah dibuang ke pasar dalam waktu kurang dari dua menit pada sesi pagi, kata pengamat pasar.

Indeks dolar AS, sebuah ukuran greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, naik 0,01% menjadi 93,98 pada puku 18.29 GMT.

Dolar menguat terutama terhadap euro, karena Kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan bahwa dia akan mengajukan pemilihan baru untuk membentuk sebuah pemerintahan minoritas, setelah kemacetan dalam pembicaraan koalisi membuat negara tersebut jatuh ke dalam ketidakpastian politik.

Sementara itu, Dow Jones Industrial Average naik 90,03 poin atau 0,39% menjadi 23.448,27.

Namun, para analis keuangan berpendapat bahwa keuntungan moderat dalam ekuitas dan dolar AS yang kuat tidak dapat menekan turun emas berjangka begitu tajam, berlawanan dengan fundamental yang mendasarinya.

Penjualan seperti itu tidak pernah terjadi dalam beberapa bulan terakhir, kalaupun ada hanya sebentar.

Logam mulia lainnya mengikuti penurunan tajam emas. Perak untuk pengiriman Desember, turun 53,1 sen atau 3,06% menjadi ditutup pada USD16,842 per ounce.

Platinum untuk penyerahan Januari berikutnya, merosot USD31 atau 3,25% menjadi menetap di USD923,60 per ounce.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement